Setelah berhasil pre-order operator bernama HUP yang kemudian berganti nama menjadi By.U akhirnya saya baru bisa mengaktifkan pada bulan Oktober 2019. Namun akhirnya kartu ini tidak saya gunakan karena beberapa hal, diantaranya:
1. Kartu Saya Dianggap Sudah Aktif Padahal belum aktif
Ketika kartu datang, saya tidak langsung mengaktifkan karena kartu masih berada di Yogyakarta. FYI, karena saya tinggal di Wonosobo akhirnya saya menggunakan alamat kost istri di Yogyakarta. Setelah kartu di tangan saya, ternyata tidak bisa langsung aktivasi dan masuk ke aplikasi. Setelah beberapa hari akhirnya saya bisa masuk ke aplikasi namun kartu tidak aktif.
Mengapa bisa saya simpulkan tidak aktif? Pertama, ketika saya belikan pulsa melalui LINK aja gagal. Saya telepon menggunakan nomor lain hasilnya nomor tidak ditemukan. di SMS tidak terkirim. Selain itu untuk paket data aktivasinya sendiri juga belum masuk.
2. Customer Service Kurang Memuaskan
Customer Service (CS) merupakan ujung tombak suatu produk dan ini tidak diperhatikan oleh By.U. Ketika saya merasakan keanehan dimana nomor saya belum aktif secara sistem. CS By.U masih ngeyel bahwa nomor saya sudah aktif. Namun ketika saya berikan argumen bukti seperti nomor tidak bisa ditelepon, isi pulsa tidak bisa, data aktivasi yang belum masuk mereka terus menjawab gangguan.Saya katakan bahwa saya bisa menelpon atau SMS teman saya yang menggunakan By.U namun tiba-tiba CS berganti orang lain lagi dan saya harus menjelaskan dari awal lagi.
CS By.U juga tidak bisa membantu aktivasi nomor secara sistem. Sangat fatal mengingat aplikasi mereka masih banyak bug.
3. Aplikasi banyak bug
Ini yang paling mengesalkan, mereka terburu-buru melemparkan aplikasi mentah ke pasaran sehingga pengguna yang jadi korban. Saya menelusuri kaskus dan banyak pengguna yang tidak bisa melakukan aktivasi kartu mereka dan itu terjadi beberapa hari lamanya.
Kesimpulannya, By.U ini merupakan proyek Telkomsel yang terburu-buru. Terburu-buru karena waktu masih Beta mereka tidak menggunakan waktu tersebut untuk men-stabilkan aplikasinya terlebih dahulu. Kesan yang saya peroleh disini yang penting diresmikan saja dulu masalah bugs sambil jalan.
Ternyata setelah diresmikan pemesan membludak dan membuat bugs yang saya rasa tidak perlu seperti aktivasi yang seharusnya mereka memiliki plan B ketika pelanggan tidak bisa menggunakan fitur di aplikasi.
Idenya sih bagus, namun penerapan aplikasi di lapangannya sangat mengecewakan. Jadi saya tidak menggunakan kartu By.U ini sampai aplikasi yang mereka luncurkan ini benar-benar stabil.
Saya baru install app hari ini, sekaligus membayar tagihan paketnya 130rb dan mengambil simcardnya di indomaret terdekat. Setelah itu saya masukkan sim ke hp dan mencoba registrasi sim lewat aplikasinya ternyata ada peringatan “Terjadi kesalahan dan mohon tunggu sebentar”, padahal nik dan no kk sudah benar. Saya coba berulang-ulang tetap sama. Setelah itu saya chat lewat aplikasi beserta lampiran bukti transaksinya dan jawabannya miris sekali, “Nomor anda sudah hangus karena tidak melakukan aktivasi lebih dari 30 hari dan disarankan untuk membeli simcard baru lagi”. Saya pikir ada solusi disitu, saya sudah membayar 130rb tidak bisa diaktifkan lalu disuruh membeli kartu baru lagi. Merasa tidak ditanggapi dengan serius, saya lalu pergi ke GRAPARI. Dan di sana cs nya bilang, “Maaf tidak bisa karena by.u ini adalah sistem dan bisa dicoba untuk telepon call centernya sendiri”. Lalu saya jawab coba hubungi lewat sini saja (Grapari), cs nya tetap bilang “tidak bisa”. Sungguh mengecawakan untuk Provider sekelas Telkomsel. Jawaban yang tidak bertanggung jawab pada pelanggan.
masa aktif by.u ini tidak ada jika dimasukkan ke HP (aktif) namun untuk perdana memang masa aktifnya 30 hari. Untuk CS By.u dan Grapari memang berbeda. Grapari untuk kartu halo, AS, Simpati. Sedangkan By.U hanya bisa melalui CS By.U saja